MENULIS ADALAH BAGIAN HIDUPKU

ANTARA, AKU, KAMU, DAN DIRINYA

Mungkin kisah asmaraku tidak luput antara cinta segita yang selalu menghiasi cerita romansa ini. Sampai suatu saat aku berpikir ‘kenapa selalu begininya?’. Dan peran utama dalam cerita ini selalu aku. Cape deh....kayak sinetron.

Dulu waktu masih pake seragam putih biru, aku pernah terlibat cinta monyet segitiga. Sempat aku dapat julukan “plin plan”, astaga...aku paling sebel ya kalau dianggap plin plan. Waktu itu aku sempat menyukai teman sekelasku sendiri. Orang itu benar – benar membuatku nyaman saat bersama dia walaupun terkadang aku sama orang itu ribut, dan hal yang kita ributkan sama sekali tidak bermutu. Nah tetapi ada suatu problematika anak ABG yang terkadang timbul, saat itu kelas 3 SMP, jaman sangat – sangat ababil. Suatu ketika, aku mengetahui kalau temanku sekelas juga menyukai dia dan orang tersebut masih punya hubungan darah sama aku (saudara) sebut saja mawar, akhirnya akupun mengalah, walaupun didalam hatiku sangat – sangat tidak ikhlas.

Aku dengan orang itu atau si dia sempat musuhan, aku selalu menghindar dan tidak mau yapa, mendengar nama orang itu bahkan melihat, tapi apa boleh buat kita satu kelas gak mungkin donk aku gak ngeliat dia. Suatu saat aku melihat mawar dengan dia duduk sebangku, oh My GOD, rasanya hati ini mulai berkecamuk, dan didalam hatiku berkata “awas ya aku juga bisa kalau Cuma kayak gito”.

Nah, suatu saat aku bermain ke kelas lain, karena aku paling ga suka di kelas apalagi ada dua orang itu, mendingan menghirup udara segar dikelas lain. Dan akhirnya aku melihat sesosok pria yang lugu, manis, dan baik hati pula, aku sering memanggilnya kriting. Orang itu benar – benar dewa penolongku saat aku membutuhkan spirit. Aku tidak tahu kalau ada yang suka dengan dia sebut saja melati. Sampai sekarang aku masih teringat perkataan melati “kamu sebenarnya pilih yang mana tho?”, “ aku tidak memilih siapa – siapa”jawabku. Ada temanku yang memberitahuku, kalau melati sakit hati gara – gara aku, sempat aku dibilang perebut. Oh tidak....Perebut dari mana ya?kan posisi si melati dengan kriting ga ada apa – apa, so aku pengganggu gito?

Okelah akhirnya aku mundur teratur, ya ampun nasibku begito apes banget kalau soal asmara. Akhirnya kita semua berpisah, dan itu membuatku lega, aku tidak harus ketemu dia, melati, mawar, dan kriting. Tapi takdir berkata beda, aku bertemu kembali dengan kriting dan orang itu. Aku sama kriting kalau ketemu enjoy enjoy saja, beda kalau ketemu dengan satu orang itu bikin bete banget.

Dan akhirnya aku sama kriting jadian tepat tanggal 29 mei 2007, waktu itu kita masi SMA. Walaupun kita berbeda prinsip, pemikiran, sempat putus nyambung ga jelas gito deh. Usia pacaran kita cukup lama yaitu sampai tanggal 12 september 2010. Setelah itu aku mulai membuka lembaran baru dengan seseorang tapi ga lama juga ya sekitar 4 atau 5 bulanlah, karena kita beda agama, tapi ga ada namanya selingkuh atau cinta segitiga.

Lah yang satu ini parah banget, belum lama ini aku pacaran dengan pemulung cinta sebut saja play boy, sempat aku dituduh mengganggu hubungan orang lain. Tapi, anehnya play boy ini setiap aku minta putus tetap aja ga mau, dan akhirnya aku berusaha tegas untuk memutuskan dia, aku ga mau mengganggu bahkan merebut milik orang lain. Itu terlalu menyedihkan, usia pacaran kita ga ada dua bulan, ya ampun singkat banget si.

Pasca aku putus sama play boy itu, aku dekat lagi dengan mantanku alias pacar pertamaku. Ada masalah timbul diantara kita berdua yaitu ternyata ada seorang gadis yang masih SMA jatuh cinta sama mantanku itu. Gadis itu sempat mencurahkan hatinya sama aku, gimana aku ga kesel apa...

Tapi aku tidak terlalu merespon hal tersebut karena bagiku terkadang cinta anak ababil itu berbeda dengan cinta orang dewasa dan aku tidak berhak melarangnya, karena setiap orang mempunyai hak untuk mencintai dan cintai. Dan semuanya tergantung mantanku itu. Ah sumpah ya, ga suka deh kalau selamanya seperti ini. Pada dasarnya aku ga mau menyakiti hati orang lain, tapi aku juga ga mau disakiti. Cinta itu begito rumit, lebih enak kalau bersahabat. Suatu saat aku yakin aku akan menemukan pangeranku sebenarnya..entah kapan itu, tapi aku selalu optimis mendapatkan seseorang yang seperti aku inginkan walaupun tidak perfect.

My little family ini bukanlah keluargaku sebenarnya tetapi adalah sahabatku yang mengerti aku, ada disaat aku bahagia dan susah. Mereka adalah Ungki, Faried, Ujang, Sugeng, dan Dewi. Orang – orang ini merupakan pendengar setiaku walaupun aku berceloteh gak karuan tetap saja didengarkan ahahaha......

Bagiku mereka sudah menjadi bagian hidupku dan berarti untuku tak ada terkecualinya. :D

Nah aku akan mengenalkan mereka satu persatu, walaupun diantara kalian mungkin sudah mengenalnya ^^

Aku mulai dari FARIED ALI FAUZI

Faried ini temanku kelasku dari kelas 1 SMP sampai 3 SMP, banyangkan deh 3 tahun satu kelas dengan orang ini Cuma bikin kesel ati melulu ahahahha

Cowok kelahiran 12 September 1991 yang berbintang virgo ini merupakan salah satu orang yang popular di sekolah karena kecerdasan dia.. Pokoknya TOP banget dah kalo udah berhubungan dengan pelajaran, sampai  aku berpikir dia itu makanannya apa si??? Buku kali ya.....

Tapi kejahilan dia dan sikap dinginnya yang terkadang sok cool itu rasanya pengen mukul. Aku akuin dia adalah salah satu motivator ku untuk maju, eits belum berarti suka lhooooooooo, banyak yang salah menafsirkan perkataanku itu sampai sekarang. Nah lhoooooo...

Walaupun gito aku tetap fine aja, ahahaha

Dia figur yang membuatku ngiri banget,,terkadang wajahnya itu suatu saat muncul karismatiknya. Nah yang aku bingungkan apa yang membuat dia berkarisma?mungkin aura kejeniusan dia yang muncul secara tiba – tiba.

Si Faried ini sering aku panggil pakdhe, karena sikap dewasanya. Klo diliat – liat secara kasat mata dia itu mirip vokalisnya Changcuters. Astaga....bedanya mungkin potongan rambutnya. Dan sekarang dia melanjutkan perkuliahannya di STAN prodi perpajakan. Satu pesanku untuk dia, jangan korupsi ya klo uda jadi pegawai pajak nanti, amien................

Next.....

Sahabatku yang bernama ajunki sabtuti ninastiwi yang akrab dipanggil Ungki adalah sahabatku sejak SD sampai sekarang. Banyak momen yang sering kita lewati. Kita sempat berpisah pada waktu SMA, dia SMA di Boyolali dan aku di SOLO. Walaupun begito tidak menyurutkan persahabatan kita. Dialah satu – satu sahabatku wanita yang paling mengerti apa yang aku mau dan sampai yang aku benci. Kita berdua mempunyai kesamaan yang sama yaitu sifat terutama ego yang terlalu tinggi, eits kita tetap baik hati kok. Keluarga dia dan aku sudah lama saling mengenal. Aku sama dia sudah seperti saudara, aku tidak mengerti kenapa aku bisa bertahan dengan orang yang terkadang ingin menang sendiri dan mudah ngambek (piss), mungkin karena kesamaan perwatakan kita ahhahah..........

Senang rasanya punya sahabat dari SD yang sampai sekarang bisa awet. Dia pernah merawatku waktu aku sakit dijogja. Maap ya klo aku sering merepotkanmu. Untung kamu bukan cowo, klo kamu itu cowo ya udah aku samber dari dlu ahahahahah

Berikutnya adalah UJANG PRIHANTORO.

Panggilan akrabnya adalah Ujang ato Uje tapi khusus aku tak panggil kriting :p

Nah ini orang yang paling sabar dan baik banget sama aku, walaupun aku marah – marah tetap saja ga marah, astaga terkadang aku bingung caranya membuat dia marah. Orang yang pernah mengisi cerita didalam hidupku ini adalah sosok orang yang hidupnya lurus – lurus aja ga pernah mau belok kanan dan kiri. Aku juga sempat ngiri ke dia, sifat dan sikap lembutnya yang melebihi aku. Dan itu sempat membuatku berpikir yang cowo itu “AKU” atau “DIA” ya?

Cowo yang tinggi dan berkulit putih ini, aku akuin klo senyum itu manis, karena faktor pendukungnya lesung pipi kanannya itu. Coba klo ga ada lesung pipinya, pastinya ga manis – manis bangetlah ahahahah.....Dia tergolong cowo mandiri dan pendiam tapi terkadang cerewet juga. Aku salut dia berani bekerja untuk membiayai biaya perkuliahannya. Suatu saat kamu bisa menjadi orang besar. Amien

SUGENG SETIAWAN

Cowo satu ini akrab dipanggil Sugeng, tapi aku memanggilnya kopral.

Orang yang mengaku dirinya itu ganteng dan punya sifat matre ini, terkadang membuatku jengkel, sering kali dia membuatku kesal klo bercanda, habis bercandanya kelewatan batas. Tapi dia baik kok, setiap aku kesusahan orang yang paling pertama aku mintain bantuan adalah dia. Klo dia tidak mau tetap aku paksa ahahahahah........

Walaupun kita berdua belum mengenal terlalu lama tapi dia tidak terlalu asing bagiku. Wajahnya aja mirip temanku makanya aku enjoy aja klo maksa dia ahahah. Tapi sayangnya dia itu jadi cowo kurang maco dan jantan, terlalu lembut. Bisa dikatakan dia itu lebih feminim daripada maskulin. Haduhhhhhhhhhhh...........

Kisah asmara dia dengan seseorang yang selalu diceritakan ke aku ga pernah kelar – kelar, daridulu pedekate melulu ga berani nembak, apa perlu aku yang maju untuk mengatakan ke orang itu?ahahah.............

Tapi aku salut deh perjuangan cintamu ke orang itu tidak pernah padam walaupun dari dulu Cuma pedekate terus ga ada titik terangnya.

Oke the Last adalah DEWI ISTYANI

Dia sering dipanggil Dewi, tapi aku lebih sering memanggilnya mba wi. Raut wajahnya dan sikap dewasanya yang membuatku memanggilnya mba.

Walaupun sebenarnya usia kita tidak jauh berbeda, sama – sama lahir tahun ’91. Tapi aku lebih keliatan mudah ahahhaha.......

Sahabatku yang satu ini paling baik diantara mereka – mereka, ga pernah namanya nyakitin aku, dan setiap aku bersama dia, ada sosok kakak yang bisa melindungiku. Tapi aku dulu pernah jahilin dia, ya ampun pokoknya klo ingat kenakalanku waktu ABG, ga bisa termaafkan. Maapin ya

Upzzzz ada yang lupa...the last itu adalah aku.

Aku sering dipanggil Nita, Yetti, Zetty, Yettong, Monyet, apalagi ya?emm dan laen – laen deh. Panggilanku itu banyak sampai aku lupa.

Anak bungsu 4 bersaudara yang setiap saat membuat onar dimanapun berada, tapi terkadang jadi pendiam. Aku sendiri tidak mengenal sebenarnya aku itu siapa si? Sikap cuekku itu yang membuat aku tidak mengenali siapa diriku ini.

Tapi aku adalah salah satu manusia periang, yang ga mau ambil pusing, ya uda si itu kan urusan kamu bukan urusan aku. Walaupun kayak gito aku bukan seorang ‘Ratu’ ato ‘Putri’ yang setiap saat perintahku harus dilaksanakan. Terkadang egoku bisa tinggi disaat aku bersaing dengan seseorang, tapi tidak memungkinkan aku tidak menolong orang itu.

Moto dalam hidupku adalah setiap masalah itu ada jalan keluarnya, dan sering – seringlah membuat kesalahan karena kita akan tahu sesuatu yang harus kita perbuat dalam menangani masalah itu.

Okelah sekian dulu tulisannku ini.........

Dan aku harap orang – orang yang aku tulis tadi adalah sahabat sejatiku bukanlah sahabat abal – abal, klo butuh aja nyari klo enggak lupa.

I LOVE YOU ALL

Mimpi?

Kenapa kau selalu hadir didalam mimpiku?

Memainkan cerita singkat tidak lebih delapan jam bersamamu

Walaupun hanya didalam mimpi tapi memberikan arti dan semangat

Namun aku tak bisa mengenalmu seutuhnya, hanya bisa melihat sosokmu yang begito luar bisa

Sampai aku tidak bisa melihat kekuranganmu dimataku

Subhanallah sekali dirimu itu

Mengagumi didalam hati dan tak akan pernah kusampaikan

Ini bukan cinta tapi rasa kagum yang memberikan ku semangat jiwa

Kamu kamu dan kamu........................

Semoga selalu menghiasi mimpiku disaat aku membutuhkan penyemangat untuk maju

Walaupun waktu terus berjalan dan tidak lagi bisa melihat sosokmu itu

Serasa waktu itu tidak dapat dihentikan untuk sejenak menatapmu

Yang dapat memberikan suatu pendogkrak jiwaku disaat terpuruk

Mungkin aku salah mengagumimu tapi aku tak kan salah mengenalmu

Aku selalu berharap bisa bertemu dengan sosokmu dilain waktu

Meskipun itu bukan kamu tapi orang lain

^_^

# yang selalu kuingat adalah baju kotak – kotakumu :D

Okelah akan mulai saat q menginjakkan kakiku di jakarta.

Dua bulan sudah aku dijakarta, disana aku mempunyai kewajiban untuk menyelesaikan tugasku PKL. Ditengah – tengah PKL banyak something stupid happen baik dikantor maupun di mess LAPAN. Apalagi di mess LAPAN yang terkenal dengan kemistisan tersendiri yang membuat jantung kita dag dig dug setiap melangkah masuk ke dalam mess LAPAN, serasa hidup didunia lain yang selama ini tidak pernah aku rasakan. Mulai beranjak magrib sampai pagi tiba rasa takut itu selalu muncul,, terutama aku. Sering kali aku bertemu dengan sosok wanita yang tak pernah aku kenali muncul dihadapanku sampai aku berlari dan menabrak dinding di depanku untung yang memar Cuma tanganku. Astaga......kenapa aku bisa melihatnya untuk kesekian kalinya..

Sampai – sampai temanku yang dari UNDIP, yang sebenarnya dia tidur sendirian jadi sekamar sama kami berempat dan tepatnya tidur satu ranjang denganku (untung dia cewe ya, klo cowo bisa berabe donk). Mbak kunti, nenek, ataupun semacam hantu lainnya sudah jadi makanan kita di mess sehari – hari. Rasanya dua bulan selalu uji nyali membuatku rasa takutku mulai memudar tapi tetap saja belum hilang sepenuhnya.

Nah sedangkan kehidupan dikantor sendiri, tiap pagi setiba dikantor pasti diceramahi bapak – bapak yang duduk disampingku. Bapak itu bernama Pak Yusron, sering kali beliau menceramahiku tentang agama, dan sampai sekarang aku masi ingat pesan beliau. Kenangan – kenangan itu membuatku rinda,, ingin rasannya mengulang masa itu tapi klo disuru tinggal di guest house LAPAN lagi enggak mau, cukup dua bulan aku mengenal penghuni LAPAN yang tidak terlihat dan tidak bersosok. #ngeri juga....

Okelah enough ringkasan cerita semasa di LAPAN

Ada sejuta kerinduan dan kenangan yang mungkin membekas dihatiku. Aody, Embem, Widong, Nuren, Nabila, Aldehid aku begito merindukan kalian...miss u prend sampai ketemu dikehidupan berikutnya, amien

Aku tidak tau apa yang aku rasakan kini. Hemm galau?seribu lebih kegalauanku diantara pilihan yang aku buat sendiri. Bagaimana cara mengatasinya?Aku gak tau..sejenak diam. Dan tiba – tiba banyangan itu muncul lagi...seolah – seolah kata kangen mencuat dipermukaan padang pasir yang kering akan hausnya keinginan untuk bertemu. Oh tidak, kenapa semuanya begito sulit?Aku ingin menyelesaikan yang pentng dulu baru yang itu. Somebody helpme!!!!hanya Alloh yang bisa memberi jalan untuk semua masalah dan hambatan yang aku rasakan ini.

Air matapun keluar, pertanda diriku terkena tekanan jiwa yang begito berat. Aku harus menyusun ulang kembali rencana untuk tahun ini, Melihat daptar plan list tahun ini, ada namanya yang tertulis, dan aku gak tau kenapa aku ga bisa bertemu dengan dia. Ya Alloh begito beratnya aku memendam rasa rindu ini,apa dia tidak merasakan apa yang aku rasakan?

Tanggal 28 ato 30 aku sudah pergi ke jakarta dan entah balek kapan,sebenarnya akhir bulan ini aku ingin sekali bertemu denganmu. Aku rindu rindu rindu......Sebenarnya banyak yang ingin aku ceritakan padamu. Tapi aku begito sungkan,aku harus bisa hidup tanpamu. Sudah setahun harusnya aku bisa berdiri sendiri. Dan tidak menatap kebelakang lagi, itu hanya masalalu yang indah dan yang sangat indah ketika aku melihat kau tersnyum padaku. Lesung pipit di pipi kananmu itu.

Tapi aku harus mementingkan apa yang ingin aku capai pada waktu dekat. Begito egoisnya diriku, akademik yang selalu aku pikirkan tanpa memikirkan perasaan sendiri. Maafkan aku hatiku, kamu harus bisa bertahan dan pada akhirnya itu semua untukmu dan pujaan hatiku.(16 juli 1992)

Kucingmu akan selalu ku jaga sayang J

 Pada akhirnya aku hanya bisa memendam kerinduan dan perasaanku.